Berbagai penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan orang tua dan kebijakan yang mendukung keluarga sangat penting untuk mendorong kemajuan Sustainable Development Goals/SDGs atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
SDGs adalah sebuah komitmen global untuk mengakhiri kemiskinan, melindungi planet ini, dan memastikan perdamaian serta kemakmuran untuk semua orang pada tahun 2030. Dengan 17 tujuan, 169 target, dan 230 indikator, SDGs adalah peta jalan menuju masa depan yang lebih cerah.
Hari ini, tanggal 1 Juni, setiap tahunnya, diperingati sebagai Global Day of Parents, atau Hari Orang Tua Sedunia, sebuah hari yang didedikasikan untuk menghormati peran penting orang tua dalam mendidik dan membesarkan anak-anak mereka. Ini memberikan kesempatan untuk merenungkan pentingnya keluarga dalam masyarakat dan bagaimana kita semua dapat berkontribusi pada keberlanjutan dan pencapaian SDGs.
Tema Hari Orang Tua Sedunia tahun ini adalah The Promise of Playful Parenting - Janji Pengasuhan yang Menyenangkan. Playful parenting merupakan pendekatan pengasuhan yang menekankan pentingnya bermain sebagai cara untuk membangun hubungan yang kuat antara orang tua dan anak, serta untuk mendukung perkembangan emosional, sosial, dan kognitif anak. Konsep ini didasarkan pada gagasan bahwa bermain tidak hanya menyenangkan, tetapi juga merupakan cara yang efektif untuk belajar dan berkomunikasi.
Orang tua memainkan peran kunci dalam menanamkan nilai-nilai dan kebiasaan yang mendukung keberlanjutan. Melalui pendidikan dan contoh yang diberikan, mereka dapat membimbing anak-anak untuk menjadi generasi yang peduli terhadap lingkungan dan sosial.
Menurut Dana Anak-Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) dengan memasukkan keceriaan ke dalam interaksi dengan anak, orang tua dapat menciptakan hubungan yang lebih dalam, membuka banyak manfaat kesehatan mental bagi keluarga melalui pengembangan keterampilan sosial dan emosional. Juga menjadikan pembelajaran sebagai pengalaman yang menyenangkan bagi anak-anak.
Playful parenting bisa menjadi cara yang efektif untuk mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dengan melibatkan anak-anak dalam kegiatan yang edukatif dan menyenangkan.
Sebagai contoh untuk SDG 3: “Kesehatan dan Kesejahteraan yang Baik,” dapat diadakan kompetisi olahraga mini di rumah atau di taman, seperti lomba lari, lompat tali, atau sepak bola. Selain menyenangkan, kegiatan ini juga mendorong aktivitas fisik dan menjaga kesehatan.
Bermain untuk memahami SDG 4: “Pendidikan Berkualitas,” dapat mengajak anak-anak dalam petualangan sains di rumah. Buat eksperimen sederhana seperti membuat gunung berapi dari baking soda dan cuka, atau menanam biji-bijian dan mengamati pertumbuhannya. Ini membantu anak-anak belajar sambil bermain.
Untuk SDG 12: “Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab,” permainan dapat menggunakan barang-barang bekas untuk membuat kerajinan tangan bersama anak-anak, seperti membuat mainan atau dekorasi dari botol plastik atau karton bekas. Ini mengajarkan pentingnya daur ulang dan mengurangi limbah.
Sedangkan untuk SDG 13: “Aksi Iklim,” anak-anak dapat diajak untuk menjalani hari tanpa menggunakan plastik. Buat permainan untuk mencari alternatif penggunaan plastik di rumah dan berikan hadiah untuk ide terbaik. Ini menanamkan kesadaran tentang dampak plastik pada lingkungan.
Contoh SDG 15: “Kehidupan di Darat,” dapat berupa kegiatan luar ruangan seperti hiking, berkemah, atau berkunjung ke taman nasional. Ajak anak-anak untuk mengenali berbagai jenis tumbuhan dan hewan serta pentingnya menjaga habitat mereka.
Selain beberapa contoh di atas, ada juga mekanisme lain seperti membaca buku cerita tentang SDGs, dan board game bernama Go Goals. Ini merupakan permainan papan untuk membantu mengajarkan anak-anak di seluruh dunia tentang Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dengan cara yang sederhana dan ramah anak. Ada pertanyaan dan jawaban, aturan permainan, dadu, dan aspek lainnya.
Ketika menggabungkan prinsip-prinsip playful parenting dengan tujuan SDGs, orang tua dapat menanamkan nilai-nilai penting pada anak-anak sambil tetap membuat proses belajar menjadi menyenangkan dan menarik.
Hari Orang Tua Sedunia menggarisbawahi komitmen global terhadap kesejahteraan keluarga. Dalam konteks ini, berbagai program dan kegiatan diselenggarakan untuk memberikan penghargaan kepada orang tua dan meningkatkan dukungan bagi mereka. Perayaan ini melibatkan berbagai kampanye dan inisiatif yang berfokus pada hak-hak anak, pengasuhan yang baik, dan pentingnya keluarga dalam pembangunan masyarakat yang sejahtera.
