Patung Presiden RI pertama, Soekarno di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel) mendadak menjadi viral. Bukan karena bentuknya yang bagus melainkan justru karena wajah dianggap tidak mirip dengan sosok Soekarno atau Bung Karno.
Video patung yang dibangun di kawasan Bung Karno Sport Center di Jalan Lintas Kecamatan Banyuasin III, Banyuasin, Sumsel itu pun menarik perhatian publik. Pasalnya badan Bung Karno pada patung itu terlihat tidak ideal.
Tubuh pada patung tersebut tampak lebih gemuk dan gempal. Wajah Proklamator Kemerdekaan RI itu juga terlihat tembem.
Seorang warga bernama Nando, seperti dikutip dari kompas.com, Selasa 19 September 2023 mengatakan wajah Bung Karno pada patung itu terlihat lucu. Sangat berbeda dengan patung-patung ayah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri itu.
"Saya sudah melihat sekali saat lewat di jalan lintas, bentuk patungnya lucu. Beda dengan patung-patung Pak Karno yang sudah ada, bisa bandingkan dengan yang ada di internet. Jauh sekali perbedaannya, apalagi kepala Presiden pertama ini terlihat kecil dari badannya," ujar Nando.
Warganet pun memberikan komentar serupa. Bahkan patung yang pembangunannya menelan biaya hampir Rp500 juta itu lebih mirip Presiden Korea Utara, Kim Jong Un.
"Nggak mirip samsek. Malah kirain tadi Kim Jong Un," balas @be**l*o.
"Kalau orang Bali yang buat dijamin bagus pasti," kata @o**a**an.
"Ya ampun. Ini kenapa Bung Karno jadi gemoy (emoticon menangis)," ungkap @che**put*a.
Dikutip dari data Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) lelang proyek pembangunan patung tersebut dimenangkan CV Wedari Elnita Sukses yang beralamat di Komplek Tunas Jaya 2 Nomor 1195 Kelurahan Talang Aman Kecamatan Kemuning Kota Palembang Sumsel.
Harga pokok satuan seperti tertera di LPSE sebesar Rp498.700.000 dari pagu anggaran yang dikeluarkan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Banyuasin sebesar Rp500 juta.
Sementara itu Kepala Dinas PUTR Kabupaten Banyuasin Ardi Arpani menyatakan proyek pembangunan patung Bung Karno saat ini masih belum selesai. Itulah sebabnya Ardi memastikan pihaknya akan segera melakukan pengecekan ke Bung Karno Sport Center Banyuasin tempat patung itu dibangun.
"Saya sudah bertanya, kalau kata pekerjanya ini belum selesai jadi belum terlihat. Nanti, dilihat saja apakah sesuai dengan gambar yang diberikan atau tidak," katanya.
Ardi menjelaskan pengecekan dilakukan guna memastikan pembangunan tidak melenceng dari gambar. Kalau pun ternyata tidak mirip, Ardi memastikan patung akan dibongkar dan dibuat yang baru.
"Kalau tidak sesuai, pasti kami minta bongkar dan dibuat baru. Tidak tahu dari mana pekerjanya. Semua dari pihak kontraktor, kami hanya melakukan pengawasan sesuai atau tidak nantinya," katanya
