Bobby Tunjuk Pamannya jadi Plh Sekda Kota Medan, Warganet: Dinasti Makin Berani

Benny Sinomba Siregar dilantik menjadi Plh Sekda Kota Medan menggantikan Wiriya Alrahman yang ditunjuk sebagai Pj Bupati Deli Serdang

Wali Kota Medan Bobby Nasution menunjuk pamannya menjadi Sekda Kota Medan

Wali Kota Medan Bobby Nasution menunjuk Benny Sinomba Siregar menjadi Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah atau Sekda. Benny yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan diketahui adalah paman dari Bobby Nasution.

Kepala Dinas Kominfo Kota Medan Arrahmaan Pane dalam keterangannya Minggu 27 April 2024, membenarkan kabar tersebut. Menurutnya hal itu sesuai surat yang diterima pihaknya.

"Sesuai surat jadi pelaksana harian," katanya.

Arrahmaan menerangkan penunjukan Benny sebagai Plh Sekda Kota Medan dilakukan pada Rabu 24 April 2024. Penunjukan dilakukan lantaran Sekda sebelumnya, Wiriya Alrahman dilantik menjadi Penjabat (Pj) Bupati Deli Serdang.

"(Surat penunjukan Benny) 24 April 2024," ucap Arrahman.

Jabatan Sekda Kota Medan kosong setelah Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menunjuk Wiriya Alrahman sebagai Pj Bupati Deli Serdang. Pelantikan Wiriya dilakukan pada Selasa 23 April 2024 oleh Pj Gubernur Sumatera Utara Hassanudin.

Bersama Wiriya dilantik pula Dimposma Sihombing sebagai Pj Bupati Tapanuli Utara (Taput).

"Sekda Medan (Wiriya ditunjuk jadi Pj Bupati Deli Serdang)," kata Kabiro Otda Setda Pemprov Sumut Harianto Butar-Butar dalam pernyataannya seperti dikutip dari detik.com, Senin 22 April 2024.

Penunjukkan Benny Sinomba Siregar sebagai Plh Sekda Kota Medan langsung menuai sorotan warganet. Tindakan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai sebagai bentuk nepotisme.

Pengamat sosial politik Said Didu bahkan menyebut politik dinasti di Indonesia semakin berani.

Melalui cuitan di akun X atau twitter pribadinya, @msaid-didu, Minggu 28 April 2024, mantan Sekretaris Kementerian BUMN ini mengatakn, "Dinasti ini makin berani krn setelah Paman Usman berhasil skrg ada juga Om Toyo yg akan membenarkan apapun yg dilakulan oleh Dinasti Jokowi. Kalau pimpinan Parpol sih sdh dikantongi semua."

Pegiat media sosial Maudy Asmara melalui akun @Mdydl_Asmara1701 menyindir tindakan tersebut dengan mengatakan, "Ini bukan nepotisme ya guys, soalkan KKnya beda."

Akun @MhdHida705***** menuliskan, "Inilah akibat ulah @officialMKRI mengambil keputusan. Akhirnya nepotisme seperti diperbolehkan dinegeri konoha. Kacau balau kan jadinya hukum dan aturan yg ada. Sejarah terburuk dalam demokrasi Indonesia."

Akun @wansr***** menuliskan, "Nepotisme menular ke menantu. Terus saja jadi gurita nepotisme." "Nanti pamannya nunjuk anaknya, setelah itu anaknya nunjuk sepupunya, terus sepupunya angkat adik, adik masukin iparnya, iparnya suruh istrinya jadi bendahara. Yo wis lah suka-suka kalian aja negeri ini punya nenek moyang kalian kok," tulis akun @RizZa*****.

Jurnalis GBN

Tentang GBN.top

Kontak Kami

  • Alamat: Jl Penjernihan I No 50, Jakarta Pusat 10210
  • Telepon: +62 21 2527839
  • Email: redaksi.gbn@gmail.com