Partai NasDem mengaku tidak peduli dengan keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Ketua Umum Relawan Projo Budi Arie Setiadi menjadi Menteri Komunikasi dan Informasi (Kominfo).
Posisi tersebut sebelumnya dijabat oleh kader NasDem Johnny Gerard Plate yang jadi tersangka kasus dugaan korupsi proyek Base Transceiver Station atau BTS 4 G.
Ketua DPP Partai NasDem, Effendi Choirie menyatakan pihaknya tidak ambil pusing dengan keputusan tersebut. Pria yang biasa disapa Gus Choi ini berdalih pergantian menteri kabinet adalah urusan presiden. Partai NasDem menurut Gus Choi sudah tidak lagi memikirkan soal jabatan menteri.
Saat berbicara usai acara Apel Siaga Perubahan, Minggu 16 Juli 2023, di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Gus Choi menyebut selama ini Jokowi juga sering bertindak semaunya atau 'sak karepe dewe' dalam bahasa Jawa.
"Ya sak karepe Jokowi lah, kan dia selama ini sudah sak karep-karepe dewe ra, sa karepe, [NasDem] sudah enggak mikirin," kata Gus Choi saat berbicara menggunakan bahasa Jawa.
Politisi asal Kabupaten Gresik, Jawa Timur ini menegaskan Partai NasDem tetap berkomitmen mendukung pemerintah hingga akhir masa jabatan Presiden Jokowi. Gus Choi menambahkan komitmen itu sudah dilaksanakan.
Masa jabatan Jokowi selama 5 tahun masih belum berakhir. Itulah sebabnya menurut Gus Choi partainya akan tetap berkomitmen mendukung Jokowi hingga pemerintahannya berakhir.
"Nah ini kan 5 tahun belum selesai, ya kita dukung sampai akhir, setelah itu dia didukung kok sak karepe dewe ya terserah aja," lanjut Gus Choi.
Mantan politisi PKB ini memastikan Partai NasDem tidak akan berkhianat sampai selesai masa kepemimpinan Jokowi.
"Yang penting kebaikan kesetiaan komitmen itu ada pada kami, kami tak mau berkhianat, kalau dia mengkhianati ya dia yang berkhianat," ujarnya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi menunjukkan 2 orang pejabat guna memimpin Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo). Keduanya adalah Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Kominfo dan Nezar Patria sebagai Wakil Menteri Kominfo.
Budi Arie menggantikan Johnny Plate yang jadi tersangka kasus dugaan korupsi proyek Base Transceiver Station (BTS) 4 G Kominfo. Budi Arie diketahui adalah Ketua Umum Projo, kelompok relawan pendukung Jokowi. Sebelum resmi menjadi Menkominfo, Budi Arie menjabat sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT).
Sedangkan Wamenkominfo yang diisi Nezar Patria adalah jabatan baru di Kabinet Indonesia Maju. Wamenkominfo dibuat berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 22 Tahun 2023 tentang Kementerian Komunikasi dan Informatika yang ditandatangani 17 April 2023.
Pelantikan Budi Arie sebagai Menkominfo dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta Senin 17 Juli 2023 pukul 10.00 WIB. Selain Budi Arie, Jokowi juga melantik 5 Wakil Menteri, yakni Wakil Menteri Kominfo Nezar Patria, Wakil Menteri Desa Paiman Raharjo.
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rosan Roeslani, Wakil Menteri Luar Negeri Pahala Mansury dan Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki.
Selain itu disaat yang sama Jokowi juga melantik 2 anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), yakni Gandi Sulistiyanto Suherman dan Djan Faridz.