Saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan, umat Islam dilarang makan dan minum disiang hari selama sebulan. Seringkali kebiasaan menghentikan makan dan minum berlanjut setelah bulan Ramadhan. Salah satu kebiasaan tersebut adalah minum kopi.
Ternyata menghentikan kebiasaan minum kopi membawa beberapa manfaat bagi tubuh.
Mengonsumsi kopi sebenarnya memiliki beberapa manfaat, seperti meningkatkan konsentrasi dan meningkatkan energi. Namun minum kopi juga membawa efek buruk. Terutama jika jumlah kopi yang dikonsumsi berlebihan. Salah satu efek negatif yang ditimbulkan adalah gangguan tidur.
Itulah sebabnya bagi orang yang sudah ‘kecanduan’ kopi tidak ada salahnya mencoba mengurangi atau bahkan menghentikan minum kopi. Bebebarapa hal yang bakal dirasakan saat menghentikan kebiasaan minum kopi, salah satunya adalah tidur lebih nyenyak.
Tubuh akan menyesuaikan diri dengan berkurangnya stimulan akibat mengonsumsi kopi. Dalam jangka panjang menghentikan kebiasaan minum kopi akan membuat tidur lebih baik, terutama bagi orang yang terbiasa minum kopi pada sore atau malam hari.
Terlalu banyak minum kopi bisa membuat seseorang tidak tenang. Salah satunya terlihat saat seseorang tidak bisa diam saat duduk. Hal ini akibat stimulan dari kafein yang secara alami dapat meningkatkan hormon adrenalin dan stres dalam tubuh. Itulah sebabnya menghentikan kebiasaan minum kopi diyakini membuat seseorang lebih tenang.
Beberapa jenis kopi memiliki sifat asam. Akibatnya, orang yang kecanduan kopi seringkali memiliki gigi yang tidak sehat. Sifat kopi yang asam dapat mengikis enamel dan membuat gigi berwarna kusam. Mengurangi kopi dapat melindungi gigi dari kerusakan dan membuat gigi lebih putih.
Kopi juga memiliki efek mengurangi nafsu makan. Itulah sebabnya saat seseorang berhenti minum kopi, ia akan mencari makanan berlemak untuk menganggatikan kebiasaan minum kopi. Akibatnya berat badan tubuh bisa bertambah cukup signifikan. Itulah sebabnya jika Anda ingin menambah berat badan tidak ada salahnya kurangi atau hentikan kebiasaan minum kopi.
Namun perlu diingat, berhenti minum kopi juga membawa efek negatif, seperti sering sakit kepala. Terutama bagi yang terbiasa minum kopi dipagi hari. Hal ini lantaran saat berhenti minum kopi, tubuh akan kekurangan adrenalin dan dopamin. Padahal hormon tersebut berfungsi sebagai stimulan alami dan membuat tubuh tetap terjaga.
Namun sakit kepala yang ditimbulkannya tidak akan lama. Saat tubuh sudah terbiasa maka sakit kepala akan hilang dengan sendirinya. Itulah sebabnya disarankan, mengganti kopi dengan teh yang juga memberikan efek kafein. Kafein juga mempunyai efek memperlancar gerak usus.
Saat berhenti minum kopi, seseorang bisa mengalami kesulitan buang air besar atau sembelit. Itulah sebabnya sangat disarankan memperbanyak minum air putih untuk memperlancar proses pencernaan.