Imigrasi Ungkap Tiap Tahun 1.000 Mahasiswa Indonesia Pindah Jadi Warga Negara Singapura

Indonesia rugi kehilangan sumber daya manusia SDM yang berkualitas.

Dirjen Imigrasi Silmy Karim menyebut setiap tahun 1.000 mahasiswa Indonesia people pindah jadi warga negara Singapura

Tidak banyak yang tahu, ternyata banyak mahasiswa Indonesia yang kini sudah berpindah kewarganegaraan menjadi warga Singapura. Jumlahnya mencapai ribuan orang.

Hal ini tentu saja menjadi kerugian besar bagi Indonesia lantaran kebanyakan yang beralih menjadi warga negara Singapura adalah mereka yang masih dalam usia produktif, antara 25-30 tahun.

Saat memberikan keterangan, Selasa 11 Juli 2023, Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Silmy Karim mengatakan setidaknya setiap tahun 1.000 mahasiswa Indonesia yang beralih menjadi warga negara Singapura.

Silmy mengaku tidak tahu persis jumlahnya. Namun saat berbicara di acara Festival Gen Z 2023, Silmy memastikan jumlahnya banyak. Menurutnya kondisi ini merugikan Indonesia karena kehilangan sumber daya manusia (SDM) yang unggul.

"Iya, per tahun 1.000 (mahasiswa RI), usia 25-35 tahun. Saya lupa datanya, kalau enggak 100, seribu orang mahasiswa Indonesia di Singapura menjadi warga negara Singapura setiap tahunnya," katanya.

Silmy mengungkapkan, saat ini Indonesia tengah berebut sumber daya yang lebih baik dengan negara lain untuk mendapat sumber daya yang lebih baik. Itulah sebabnya Indonesia perlu meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

"Bersaing kita merebut orang-orang hebat, orang-orang pintar," ujar Silmy.

Mantan Direkrur Utama Dirut PT Krakatau Steel ini menambahkan semakin banyak orang yang pintar di Indonesia akan semakin baik. Kondisi tersebut diyakini akan membuat Indonesia semakin maju.

Itulah sebabnya pemerintah memberikan beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Lembaga di bawah Kementerian Keuangan (Kemenkeu) ini memberikan beasiswa kepada para mahasiswa Indonesia untuk melanjutkan studi program Magister atau Doktoral di Perguruan Tinggi, dalam dan di luar negeri.

"Pemerintah kasih beasiswa LPDP, memperjuangkan, kasih informasi supaya Gen Z menjadi generasi yang unggul dan berdaya saing," ucap Silmy.

Mantan Dirut PT. Pindad ini memastikan pihaknya akan selalu membantu generasi muda atau Gen Z dalam menambah kemampuan untuk membuat Indonesia semakin maju.

Jurnalis GBN

Tentang GBN.top

Kontak Kami

  • Alamat: Jl Penjernihan I No 50, Jakarta Pusat 10210
  • Telepon: +62 21 2527839
  • Email: redaksi.gbn@gmail.com