Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Mahfud MD, membantah sudah menyebutkan tiga nama partai politik terkait aliran dana korupsi BTS 4G Kominfo.
Menurutnya, informasi itu hanya sebatas gosip politik. Hal ini ia sampaikan menjawab pertanyaan politikus partai Demokrat, yang juga anggota Komisi III DPR RI, Benny K Herman, lewat akun twitternya.
"Info itu tidak akurat, pak Benny. Saya tak pernah menyebut nama parpol. Saya ditanya oleh wartawan yang menyebut nama beberapa parpol menerima aliran dana. Saya jawab bahwa saya mendengar info itu tapi bagi saya itu hanya gosip politik. Say sudah lapor kepada presiden. Dibawah ini video pernyataan saya yang benar," kata Mahfud MD dalam tweetnya yang diposting pada Rabu, 23 Mei.
Untuk memperkuat penjelasannya, Mahfud MD juga menyertakan tautan video pernyataannya terkait dugaan aliran dana korupsi BTS 4G Kominfo ke tiga partai besar.
Dalam video tersebut terdengar jelas bahwa ia mengangap pertanyaan yang dilontarkan wartawan terkait aliran ke tiga partai besar hanya sebatas gosip politik.
Sebelumnya, dalam cuitannya Benny K Harman menanyakan kebenaran sebuah tangkapan layar dari salah satu media yang menyebutkan, "Mahfud mengaku mendapat informasi bahwa ada aliran dana ke PDI-P, Nasdem, Gerindra. Ia pun sudah lapor presiden."
“Apa bener informasi itu pak Mahfud. Sebaiknya kalo informasinya belum jelas jangan dibuka ke publik.Tapi jika benar harus diusut tuntas.Hanya aku tanya, mengapa melapor ke presiden, why tidak langsung saja melaporkan informasi itu ke KPK atau kpd Kejaksaan Agung?” ujar Benny.