Partai Golkar Gonjang-ganjing, Mensesneg: Jangan Kaitkan dengan Istana 

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menyebut kabar Munaslub berasal dari sumber yang tidak jelas 

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi meminta isu Munaslub Partai Golkar tidak dikaitkan dengan Istana

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi buka suara soal gonjang-ganjing yang tengah terjadi di tubuh Partai Golkar. Prasetyo meminta agar tidak ada pihak yang mengatakan gejolak di partai beringin itu dengan Istana.

"Tolong jangan segala sesuatu itu dikaitkan dengan Istana ya," katanya.

Saat berbicara kepada awak media di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa 5 Agustus 2025, Prasetyo mengatakan Partai Golkar adalah salah satu anggota koalisi utama pemerintah. Meski demikian pemerintah tidak ikut campur dalam gejolak yang terjadi di partai pimpinan Bahlil Lahadalia itu.

"Partai Golkar adalah salah satu partai koalisi utama dari pemerintah, iya. Tapi, kalaupun terjadi dinamika dan Ketum Partai Golkar menyampaikan bahwa isu-isu tersebut juga tidak benar," ujarnya.

Prasetyo menegaskan pemerintah saat ini sedang tengah fokus menjalankan program demi kesejahteraan masyarakat, seperti Makan Bergizi Gratis hingga cek kesehatan gratis. Pemerintah ingin benar-benar menyelesaikan berbagai program tersebut mengingat belum semua daerah menikmatinya. 

"Dan sekali lagi konsentrasi kita tidak di situ. Kita betul-betul sedang ingin fokus menyelesaikan seluruh program-program yang sudah dicanangkan bapak Presiden, program-program yang dicanangkan oleh pemerintah yang sudah berjalan tapi itu belum semuanya tereksekusi dengan merata di seluruh Indonesia," ucap Prasetyo. 

Politikus Partai Gerindra ini mencontohkan program Makan Bergizi Gratis atau MBG. Pemerintah berharap masyarakat yang menjadi sasaran program MBG, seperti pelajar, Ibu hamil, dan balita bisa segera mendapatkannya.

"Misalnya program Makan Bergizi Gratis, kita berharap sesegera mungkin ini seluruh saudara-saudara kita dari peserta didik, ibu-ibu hamil, kemudian balita, sesegera mungkin semua mendapatkan Makan Bergizi Gratis ini," imbuh Prasetyo. 

Sebelumnya, Partai Golkar tengah dilanda isu keretakan sampai-sampai berhembus kabar bakal digelar Musyawarah Luar Biasa atau Munaslub.

Kabar yang berhembus, keretakan terjadi antara kubu Bahlil Lahadalia dan kubu Nusron Wahid. Dikabarkan Istana mendorong Nusron mengkudeta Bahlil dari posisi Ketua Umum Partai Golkar. 

Namun kabar tersebut langsung dibantah oleh Nusron. Ketua Bidang Keagamaan dan Kerohanian Partai Golkar ini menegaskan tidak ada keretakan apalagi rencana kudeta terhadap kepemimpinan Bahlil.

"Sampai hari ini tidak pernah ada pembicaraan di lingkungan Istana kepada saya ataupun kepada pihak-pihak lain di lingkungan Partai Golkar yang membicarakan tentang Munaslub,” ujar Nusron dalam keterangannya yang dikutip pada Selasa 6 Agustus 2025.

Menteri Agraria dan Tata Ruang ini menerangkan keterlibatannya dalam kelompok kerja di Golkar bukan membahas konflik internal, malainkan persoalan yang berdampak pada masyarakat seperti pengentasan kemiskinan dan swasembada pangan.

"Topik kita tentang swasembada energi, topik tentang hilirisasi, topik tentang bagaimana mensukseskan perumahan 3 juta untuk rakyat miskin. Tidak ada topik-topik seperti yang saudara sebutkan tadi (Munaslub)," ucap Nusron. 

Bantahan juga disampaikan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia. Saat memberikan pernyataan, Senin 4 Agustus 2025, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini menyebut kabar munaslub Partai Golkar berasal dari sumber yang tidak jelas.

"Inilah, masa mau dipercaya berita yang enggak ada sumbernya, piye toh (bagaimana sih),” ujar Bahlil.

Jurnalis GBN

Tentang GBN.top

Kontak Kami

  • Alamat: Jl Penjernihan I No 50, Jakarta Pusat 10210
  • Telepon: +62 21 2527839
  • Email: [email protected]